Thursday, December 08, 2005

Jarak itu



Setiap kita berjalan menuju pada dataran yang luas, yang terbayangkan senantiasa makna yang tersirat dari pandangan. Di balik itu semua, terdapat ungkapan-ungkapan yang tidak mampu kita jelaskan dengan cara apapun. Terus berupaya menjelajah, kerapkali kita gagal. Selalu tidak berhasil menjelaskan kembali.

Yang kasat mata, terelakan makna sesungguhnya. Kita dibuat tidak mempunyai daya yang memadai untuk segala hal yang hendak kita serap. Jelas, kita sangatlah terbatas. Tiada mampu mengarungi segala hal yang kita kehendaki. Banyak yang disembunyikan oleh kenyataan- demi kenyataan. Kita gagal menembus. Selalu gagal. Kenapa jadi begitu ?

Sewaktu kita menghentikan langkah, ada yang berjalan menempatkan jarak yang sangatlah jauh. Terdapat rentang masalah.

No comments: